Cara Membayar Zakat Fitrah Bagaimana Hukum, Niat, dan Manfaatnya

Cara Membayar Zakat Fitrah Bagaimana Hukum, Niat, dan Manfaatnya

Posted on

Zakat Fitrah adalah sumbangan tertentu yang sifatnya wajib dikeluarkan oleh orang yang beragama Islam,  Selain Berpuasa Zakat fitrah merupakan salah satu kewajiban bagi umat Islam dibulan Ramadhan. Pelaksanaan Zakat harus dilakukan dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh syariat Islam.

Hasil Zakat ini nantinya akan dikumpulkan kemudian diberikan kepada golongan yang berhak menerimanya, diberikan sebagai bentuk santunan kepada fakir miskin dan orang yang berhak mendapatkan bantuan.

Pengertian zakat

Zakat dari segi bahasa berarti ‘bersih’, ‘suci’, ‘subur’, ‘berkat’ dan ‘berkembang’. Zakat fitrah disebut juga dengan zakat Nafs (jiwa), yaitu zakat yang wajib dilakukan oleh umat muslim menjelang Idul Fitri pada saat bulan Ramadhan.

Ayat Yang Membahas Tentang ZAKAT

Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para mu’allaf yang memeluk islam, untuk (memerdekakan) budak, orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yang sedang dalam perjalanan, sebagai suatu ketetapan yang diwajibkan Allah, dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.” [Al-Quran 9:60]

Hukum membayar zakat Fitrah bagi umat islam

Zakat fitrah ialah zakat pribadi yang diwajibkan atas diri setiap individu laki-laki maupun perempuan muslim yang berkemampuan sesuai syarat-syarat yang ditetapkan.

Membayar zakat merupakan salah satu dari lima rukun Islam. Zakat Fitrah merupakan zakat yang hukumnya fardu ain, seperti disinggung sebelumnya Zakat fitrah sifatnya wajib dikeluarkan oleh umat muslim, baik laki-laki, perempuan, dewasa, maupun anak-anak.  Selain itu zakat fitrah sebenarnya merupakan penyempurnaan dari Puasa Ramadhan kita.