Paduan Suara menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah nyanyian bersama yang terdiri dari beberapa suara yaitu sopran, alto, tenor, dan bariton atau bass.
Paduan suara adalah sistem bernyanyi yang dilakukan secara bersama-sama atau tim yang lagu/ melodinya disusun secara padu sehingga menghasilkan suara yang padu dan menyentuh hati para pendengarnya. Dalam bernyanyi paduan suara dibutuhkan latihan tersendiri yang cukup memerlukan pemahaman yang dalam, dalam hal teknik dan konsentrasi dalam bernyanyi.
Namun siapa sangka bahwa dibalik hal tersebut, membuat penyanyi paduan suara menjadi lebih teliti dan berhati- hati dalam melakukan suatu hal. Dalam proses bernyanyi paduan suara yang disiplin, menyenangkan namun memerlukan konsentrasi yang tinggi tersebut juga menimbulkan munculnya beberapa fakta menarik dalam diri para penyanyi paduan suara.
Fakta Menarik Paduan Suara
Berikut adalah fakta menarik yang ditemukan pada penyanyi paduan suara berdasarkan pengalaman saya:
Memiliki tingkat konsentrasi yang tinggi;
Dalam bernyanyi paduan suara, setiap penyanyo
dituntut untuk dapat memahami notasi dan memaknai isi lagu. Sehingga secara
tidak langsung hal tersebut membutuhkan tingkat konsentrasi yang tinggi.
Ditambah dengan gerakan atau koreografi yang juga harus dihafalkan untuk
mengekspresikan isi lagu. Maka dalam hal ini konsentrasi setiap penyanyi
dibutuhkan demi terciptanya kolaborasi dan kualitas suara yang baik dan
berkualitas.
Dapat membedakan antara speaking voice dan singing voice;
Dalam teknik menyanyi paduan suara. Setiap penyanyi
wajib dapat membedakan antara speaking voice (suara berbicara sehari-hari) dan
singing voice (suara ketika bernyanyi). Speaking
voice dan singing voice memiliki perbedaan pada placement (tempat produksi
suara) dan suara yang dihasilkan. Sehingga pada saat memproduksi suara, suara
yang dihasilkan pada saat bernyanyi akan memiliki kualitas nada yang berbeda atau lebih nyaring dan
halus dari biasanya. Dengan demikian itulah yang membedakan antara penyanyi
dengan orang pada umumnya.
Lebih Teliti dan kritis
Penyanyi paduan suara dihadapkan oleh banyak notasi
baik angka dan balok, juga disertai tanda
naik turun nada yang sulit dipahami oleh orang awam. Hal tersebut lah
yang membuat para penyanyi paduan suara menjadi lebih teliti dan kritis dalam
memperhatikan dan menilik lagu-lagu tersebut. Sehingga hal tersebut secara
tidak langsung membuat para lenyanyi menjadi terbawa pada kehidupan sehari-hari
yaitu menjadi pribadi yang lebih teliti dan kritis dalam melihat suatu masalah
yang dihadapi.
Lebih peka dalam mendengar suara nada.
Penyanyi paduan suara dituntut bernyanyi dengan
homogen yairu memperhatikan produksi suara dari kesatuan tim. Dengan demikian,
penyanyi paduan suara harus melatih kepekaan suara yang diproduksi oleh penyanyi
paduan suara yang lain. Hal tersebut secara tidak langsung akan terbawa dalam
kehidupan sehari-hari dan membuat mereka menjadi pribadi yang lebih peka dalam memperhatikan
dan mendengar suara. Itulah alasan mengapa penyanyi paduan suara akan memiliki
tingkat kepekaan yang tinggi.
Lebih Talkative
Penyanyi paduan suara dituntut untuk selalu
bernyanyi, mengulas dan mengulik lagu-lagu yang pernah dipelajari dan wajib
dipelajari baik untuk kebutuhan latihan regular maupun prakompetisi. Sehingga
seluruh penyanyi diharapkan mampu memberikan pendapat dan memproduksi suara
yang baik. Disamping itu, pemahaman akan lirik, notasi dan makna agu juga harus
diulas dan didiskusikan sedemikian rupa hingga taka da lagi keraguan dalam
bernyanyi. Alas an tersebutlah yang membuat orang-orang yang tergabung dalam
tim paduan suara menjadi lebih talkative atau senang menyampaikan argument.
Dengan kata lain, mereka lebih suka berbicara dengan rekan-rekannya, baik dalam
hal diskusi dan lain sebagainya.
Lebih berani dalam berekspresi dalam hal mimik wajah dan perasaan
Penyanyi paduan suara dituntut untuk dapat memainkan
dua peran sekaligus. Menjadi penyanyi juga sebagai pengontrol mimic wajah yang
dapat mengungkapkan perasaan sesuai dengan isi dan makna lagu. Sehingga pada
kesehariannya, penyanyi paduan suara akan cenderung lebih ekspresif
dibandingkan orang pada umumnya. Untuk itu tak heran jika penyanyi paduan suara
menjadi lebih berani memainkan peran wajah dan perasaan, karena telah terbiasa
dilatih dalam dunia bernyanyi.
Lebih Disiplin
Erat kaitannya dengan disiplin, seorang penyanyi
harus memiliki jiwa yang disiplin dan taat pada peraturan, baik dalam manajemen
waktu latihan dan lain sebagainya. Hal tersebut dikarenakan seorang penyanyi
paduan suara harus mampu menguasai lagu-lagu dan ritme yang diajarkan dengan
cepat. Akibatnya, jika seorang paduan suara tidak memiliki jiwa kedisiplinan
yang tinggi, mereka tidak akan berhasil dalam membentuk suatu tim yang baik dan
suara yang berkualitas. Itulah mengapa penyanyi paduan suara cenderung memiliki
tingkat kedisiplinan yang baik.
Memiliki nafas yang panjang
Selanjutnya, hal yang sangat wajar dimiliki oleh
seorang penyanyi paduan suara adalah memiliki nafas yang panjang. Bagaimana
tidak, dalam berlatih paduan suara, pelatih akan mengajarkan bagaimana caranya
mengatur pernafasan dengan baik agar para penyanyi dapat memproduksi suara yang
melengking dan mempertahankan nafasnya agar tetap bertahan hingga nada tertentu
yang harus dicapai. Untuk itu penting sekali dalam paduan suara, untuk memiliki
tingkat pernafasan yang baik. Yang ada akhirnya membuat para penyanyi memiliki
nafas yang panjang.
Nah itulah beberapa fakta menarik yang ditemukan
pada penyanyi paduan suara yang pada dasarnya dipengaruhi oleh lingkungan dan
proses latihan yang dilakukan secara konsisten terus menerus, yang akhirnya menimbulkan
fakta-fakta menarik muncul dalam diri paduan suara. Semoga bermanfaat!