Apakah anda pernah memakan kuliner olahan dari daging kalkun?well saya sendiri sebelumnya Cuma beberapa kali menikmati nikmatnya daging kalkun ini karena harganya yang mahal. Hehehe Nah pada kesempatan kali ini berwirausaha.net akan membahas peluang suaha budidaya ayam kalkun.
Kalkun atau turkey merupakan salah satu jenis hewan unggas (sejenis burung), asli Amerika Utara yang sebenarnya telah dikonsumsi sehari-hari suku indian.
Bobot kalkun betina dewasa sekitar 3 sampai 3,5 kg sedangkan jantannya sekitar 6 sampai 8 kg. Warna bulunya beragam, ada yang gelap, putih, gelap/hitam bercampur putih, cokelat, dan abu-abu. daging kalkun memilikikandungan protein30,5% dan kandungan lemak 11,6%. Apa bila dibandingkan dengan daging sapi, kandungan protein daging kalkun lebih tinggi 3,5% dan kandungan lemak lebih rendah 5,5%. Selain itu, daging kalkun mengandung asam amino yang lengkap. Sehingga kalkun dapat dijadikan sebagai makanan pengganti daging sapi untuk memenuhi gizi masyarakat.
kalkun sudah dipelihara secara turun temurun oleh penduduk Indonesia sekitar empat abad ini, dan dapat beradaptasi baik dengan iklim hampir di seluruh nusantara. Saat ini budidaya ayam kalkun merupakan peluang usaha yang masih sangat menggiurkan karena masih terbilang cukup jarang pelakunya, dan lagi kalkun memiliki harga terbilang cukup tinggi di banding dengan daging lain. Padahal tidak sedikit peminat daging unggas yang satu yang rela mengeluarkan uang lebih agar bisa menikmati makanan olahan daging kalkun.
Cara Budidaya Kalkun
1. Pemilihan lokasi
Pemilihan lokasi akan menentukan keberhasilan ternak kalkun anda, pastikan peternakan harus jauh dari keramaian dan jangkauan manusia, lokasinya tidak terlalu bising dan terdapat makanan alami dilingkungan itu.
2. Kandang Kadang merupakan lingkungan buatan tempat budidaya kalkun berlangsung. dalam manajemen pemeliharaannya kalkun jantan dibesarkan terpisah dari betina,apabila sejak kecil jantan dan betina itu telah dicampur maka pertumbuhan betina akan terganggu dan berat yang seharusnya dicapai sebelum bertelur tidak akan terpenuhi. Pada saat ada makanan jantan akan makan lebih dahulu dan dengan badannya yang lebih besar jantan akan menutupi kesempatan betina untuk makan, sehingga betina akan mendapat sisa makanan, itulah sebabnya selama masa pembesaran jantan dan betina dipelihara terpisah. Perlu diperhatikan suhu mandang harus setabil dan tidak boleh terlalu dingin atau terlalu panas.
3. Anakan
cara memilih anak kalkun umur satu hari (day old turkey/DOT) yang baik yaitu
aktif kesana kemari dan banyak bergerak.
anak kalkun yang sehat dan baik akan memperlihatkan mata yang tajam dan sinar matanya memancar.
Hindari paruh yang cacat, karena akan mengakibatkan klalkun sulit pada saat mencari makan.
pilih anak kalkun yang besar badannya, bulunya kering rata. Anak kalkun yang terlalu ringan hendaknya dipisahkan
kaki harus terlihat normal dan anak kalkun itu harus mampu berdiri baik diatas kedua kakinya.
4. Pakan Untuk pakan anda dapat menyesuaikan dengan besar dan usia kalkun anda, pakan bisa berupa pakan jadi yang telah diatur takaran gizinya semaui dengan kbutuhan ayam, biasanya di kelompokan menjadi beberapa tipe dengan kode BR1, BR2 dan seterusnya. Anda juga bisa memanfaatkan pakan lain seperti campuran dedak, nasi dan sayur sayuran hijau untuk sekedar pelengkap.
5. Masa Kawin kalkun betina tipe ringan dapat dikawinkan pada umur 30 minggu dan pejantannya dapat mulai dikawinkan pada umur 34 minggu, sedangkan kalkun tipe berat baru dapat dikawinkan pada umur umur 36 minggu dan pejantannya pada umur 40 minggu.
6. Penetasan dalam menetaskan telur ada dua cara yaitu penetasan secara alami dan penetasan secara buatan. Penetasan secara alami yaitu penetasan menggunakan induknya/ jenis unggas lain. Penetasan secara alami masih dianggap cukup bermanfaat, terutama untuk para peternak yang jumlahnya sedikit.Sementara secara buatan yaitu penetasan menggunakan alat/mesin tetas/incubator.
7. Masa Hidup kalkun Kalkun mempunyai lima fase hidup yaitu :
0 sampai 4 minggu (prestarter), ayam kalkun baru menetas.
4 sampai 8 minggu (starter), ayam kalkun anakan
8 sampai 12 minggu (grower I), kalkun mulai tumbuh
12 sampai 16 minggu (grower II), kalkun mulai besar
16 sampai 20 minggu (finisher II), kalkun mencapai bobot ideal
untuk harga daging kalkun sangat bervariasi tergantung kwalitas dan harga yang berlaku di daerah masing masing berbeda beda. tapi biasanya berada dikisaran 75.000 – 150.000 ribu perkilo.
mungkin hanya itu yang bisa berwirausaha.net bagikan tentang peluang bisnis budidaya ayam kalkun konsumsi kali ini, semoga bermanfaat dan semoga sukses selalu dengan usaha anda.
1 comment