Budidaya walet merupakan jenis usaha yang mampu menghasilkan uang ratusan juta, diartikel ini akan saya jelaskan prosedur dan proses yang dilalui saat hendak mendirikan rumah walet, dan tips tips yang mungkin bisa menjadi saran untuk teman teman yang ingin juga memulai usaha yang satu ini.
Walet adalah salah satu burung yang habitat alaminya ditebing dekat dengan laut.
walet biasanya membuat sarang dari air liurnya, atau sering disebut juga dengan iler walet (bahasa jawa) dan atau dalam bahasa ilmiahnya disebut juga dengan saliva.
Budidaya walet lengkap dengan panduannya.
Sarang burung walet ini sendiri memiliki nilai jual yang sangat tinggi, mekipun tidak setinggi tahun tahun awal burung ini mulai dibudidaya, meskipun begitu harga sarang burung walet saat ini terbilang cukup menggiurkan hingga saat ini terbukti dari orang tua saya yang sudah memulai usaha budidaya ini sejak saya memasuki masa smp sampai sekarang, saya sudah menyelesaikan pendidikan S1 saya disalah satu perguruan tinggi biayanya ya selalu dibantu dengan penjualan sarang burung walet ini.
(update saat ini saya sudah memiliki anak satu dan membuka usaha sembako dipasar)
Dan saya sedari kecil sudah tahu benar bagaimana orang tua memulai usaha pembuatan gedung walet ini mulai dari nol saat awal benar proses pembuatan gedung, saya bahkan yang melumuri gedung dengan kotoran walet yang di campur air sebelum ada burung yang tinggal. hehehe ☺☺ Tapi ya alhamdulilah walet ini bertahan hingga sekarang ini mungkin lebih dari 10 tahun terhitung sejak awal pertama didirikan. Dan pada kesempatan yang sangat istimewa ini saya ingin membagikan pengalaman cara budidaya sarang walet.
Apa itu burung walet
Burung Walet sendiri merupakan burung pemakan serangga yang suka meluncur seperti pesawat luncur. Memiliki sifat setia yang akan selalu pulang kesarang yang sama seberapa jauhpun dia pergi mencari makan, setiap sore hari akan selalu pulang keasalnya.
Oleh sebab itu burung walet ini sangat sulit sebenarnya untuk dibudidaya, mungkin karena itu harga sarang nya tergolong sangat mahal. Untu memudahkan anda mengenal burung yang satu ini saya akan memberikan sedikit ciri ciri yang mudah dikenali dari burung walet.
Ciri Ciri Walet
Burung walet mudah dikenali dengan memiliki ciri ciri sebagai berikut :
Berwarna gelap keseluruan, kalaupun ada warna lain pastilah sangat sedikit
berukuran tubuh sedang/kecil, kurang lebih seukuran burung gereja
terbangnya cepat
memiliki sayap berbentuk sabit yang melengkung dan meruncing,
memiliki kaki dan paruh sangat kecil
tidak bisa berjalan dengan kakinya sehingga tidak pernah hinggap di pohon.
mempunyai kebiasaan berdiam di gua atau rumah yang cukup lembab, remang-remang dan gelap
menggunakan langit-langit untuk menempelkan sarang sebagai tempat beristirahat dan berbiak.
Mencari makan serangga yang terbang terutama pada sore hari sudah mulai surup (menjelang malam).
Ciri ciri Sarang Walet
Untuk sarang walet memiliki ciri ciri sebagai berikut :
Berwarna putih, jadi sangat berbeda dengan sarang burung kebanyakan.
Berbentuk keras seperti adonan kerupuk yang sudah kering/padat.
Berbau khas mungkin jika kalian mencium secara langsung akan langsung tau.
Berbentuk seperti mangkok kecil jika sempurna menempel pada dinding, jadi tidak seluruhnya tertutup.
Biasanya menempel pada dinding atau gua dengan posisi bagian atasnya terbuka.
Proses Dan Cara Budidaya Burung walet
Urutan dalam proses budidaya walet yang saya lakukan adalah sebagai berikut:
1. Pembuatan Gedung tempat tinggal walet (gedung walet)
Seperti yang saya jelaskan sebelumnya, walet tinggal didaerah yang gelap dan lembab sehingga gedung calon tempat budidaya walet dibuat sangat rapat hanya terdapat :
1 pintu masuk untuk pemilik
lubang lubang udara yang ditutup dengan kain jarang/hitam disetiap sisinya kiurang lebih 1 meter 1 lubang untuk memastikan oksighen bisa masuk (lihat nomer 1 gambar di atas).
1 jendela di bagian lantai paling atas gedung untuk pintu masuk walet (gambar nomer 3).
Setiap gedung biasanya terdiri dari minimal 2 sampai 5 lantai, tergantung pemilik, tapi jika milik saya adalah sekitar 4 lantai, sedangkan di lantai bagian paing bawah dibuat seperti kolam dan di isi air. Begitu juga di bagian luar gedung dibuat seperti parit keliling yang mengelilingi gedung ditujukan untuk minum walet dan mencegah semut dan binatang lain masuk ke gedung dan memankan telor burung walet.
Didalam gedung dipasangi speaker kecil kecil berjumlah banyak atau didaerah saya biasa kami sebut dengan istilah sreete/sritii yang kemudian diputarkan suara burung walet sepanjang (suara panggil dll). (bisa dilihat pada gambar nomer 2 diatas). Tujuannya untuk membuat walet merasa berada dihabitatnya. Dan mengundang kawanan lain untuk tinggal.
Untuk pendirian gedung walet sebaiknya jauh dari suara bising atau lingkungan terlalu ramai karena walet bisa tidak betah dan pindah. Oh iya setelah gedung selesai dibuat atau direnovasi kita bisa menempelkan kotoran walet yang telah dicampur dengan air kemudian di tempelkan rata keseluruh bagian dalam gedung untuk membuat gedung berbau seperti walet hal ini bisa mengundang walet untuk tinggal.
Untuk proses pengudangan walet pertama saya tidak bisa menjelaskan proses detailnya karena ini murni dari keberuntungan dan juga strategi yang diterapkan setiap orang tentu berbeda beda. Dan tentu saja cara satu dengan yang lain belum tentu sama kesuksesannya.
Tapi biasanya ada beberapa orang yang menggunakan obat khusus yang disemprotkan didinding atau ada beberapa meminta bantuan pada peternak lain untuk diberikan calon indukan.
2. Makanan
Untuk makanan anda tidak perlu mempusingkannya karena walet akan mencari makanan sendiri. Tapi sekedar saran bagi yang hendak mendirikan rumah walet karena biaya yang di keluarkan tidak sedikit, perlu di perhatikan hal hal berikut :
pilih lokasi yg pas di areal sumber pakan alami. bisa pinggiran hutan.persawahan. pinggiran aliran sungai. setidaknya pilih diateal lintasan walet. dan kalau anda memilih diaereal sentra yang padat gedung walet. harapan tipis, kenapa?
karena sifat walet yang setia, dan koloni enggan berpisah dengan temanya kcuali terganggu. diperlukan penataan tata ruang suhu kelembaban yang ideal. sehingga walet mudah survei dan menginap.
3. Perawatan
Untuk perawatan biasanya parit dan klam air selalu diisi setiap beberapa hari sekali untuk mencegah air surut /kering dan mengakibatkan gedung menjadi panas. biasanya gedung di semprot dengan obat perangsang untuk memancing walet betah tinggal.
4. Hama
Walet memiliki banyak hama yang mengganggu sehingga anda hrus memperhatikan benar keamanan gedung, beberapa hama walet diantaranya adalah :
Semut
Burung hantu atau elang dan pemakan burung kecil lainnya.
Kadal/tokek
tikus
kecoa dan masih banyak lagi
Untuk penanganannya tentu berbeda beda tapi biasanya setiap peternak walet pasti memiliki senapan angin yang dipakai untuk menembak burung predator atau hanya untuk sekedar menakut nakutinya. Untuk mengtahuinya bisa di cek menjelang sore dipintu masuk burung.
5. Panen
Sarang burung walet dapat dipanen bila keadaan sudah memungkinkan, perlu cara dan ketentuan tertentu agar hasil yang diperoleh bisa memenuhi mutu sarang walet yang baik, karena Jika terjadi kesalahan saat proses menanen akan berakibat fatal bagi burung walet itu sendiri. Ada kemungkinan burung walet merasa tergangggu dan pindah tempat. Untuk mencegah kemungkinan tersebut, para pemilik gedung perlu mengetahui teknik atau pola dan waktu pemanenan. Pola panen sarang burung dapat dilakukan oleh pengelola gedung walet dengan beberapa cara, yaitu:
a. Panen Penetasan
Pada cara ini sarang dipanen ketika anak walet menetas dan sudah bisa terbang. Kelemahan nya adalah, mutu sarang rendah karena sudah mulai rusak dan dicemari oleh kotorannya. Tapi keuntungannya adalah burung walet dapat berkembang biak dengan tenang dan aman sehingga polulasi burung dapat meningkat.
panen ini paling cocok dilakukan pada awal awal untuk memperbanyak koloni dan memperbanyak sarang burung walet dan merupakan salah satu cara cepat meningkatkan populasi walet.
b. Panen Buang Telur
Cara ini dilakukan setelah burung membuat sarang dan bertelur dua butir. Telur diambil dan dibuang kemudian sarangnya diambil. keuntungan panen ini yaitu dalam setahun dapat dilakukan panen hingga 4 kali dan mutu sarang yang dihasilkan pun baik karena sempurna dan tebal. Adapun kelemahannya yakni, tidak ada kesempatan bagi walet untuk menetaskan telurnya.
3. Panen rampasa
Cara ini dilaksanakan setelah sarang siap dipakai untuk bertelur, tetapi pasangan walet itu belum sempat bertelur. Cara ini mempunyai keuntungan yaitu jarak waktu panen cepat, kualitas sarang burung bagus dan total produksi sarang burung pertahun lebih banyak. Kelemahan cara ini tidak baik dalam pelestaraian burung walet karena tidak ada peremajaan.
Kondisinya lemah karena dipicu untuk terus menerus membuat sarang sehingga tidak ada waktu istirahat. Kualitas sarangnya pun merosot menjadi kecil dan tipis karena produksi air liur tidak mampu mengimbangi pemacuan waktu untuk membuat sarang dan bertelur.
Waktu Panen
waktu panen walet adalah:
1. Panen 4 kali setahun
Panen ini dilakukan apabila walet sudah kerasan dengan rumah yang dihuni dan telah padat populasinya. Cara yang dipakai yaitu panen pertama dilakukan dengan pola panen rampasan. Sedangkan untuk panen selanjutnya dengan pola buang telur.
2. Panen 3 kali setahun
Frekuensi panen ini sangat baik untuk gedung walet yang sudah berjalan dan masih memerlukan penambahan populasi. Cara yang dipakai yaitu, panen tetasan untuk panen pertama dan selanjutnya dengan pola rampasan dan buang telur.
3. Panen 2 kali setahun
Cara panen ini dilakukan pada awal pengelolaan, karena tujuannya untuk memperbanyak populasi burung walet dan membuat walet betah.
PASCAPANEN
Setelah hasil panen walet dikumpulkan dalu dilakukan pembersihan dan penyortiran dari hasil yang didapat. Hasil panen dibersihkan dari kotoran-kotoran yang menempel yang kemudian dilakukan pemisahan antara sarang walet yang bersih dengan yang kotor.
mungkin hanya itu yang bisa berwirausaha.net bagikan kali ini tentang cara budidaya sarang walet , semoga bermanfaat dan sukses selalu dengan usaha anda.
Mantap banget gan artikelx… saya berencana membangun sarang walet tapi bukan dalam bentuk 1 gedung utuh,rencana nya saya pakai lantai 4 rumah saya, apakah memungkinkan ? Dan kira2 apa tips nya, trima kasih sebelumnya
bisa aja gan saya ada pengalaman liat bangunan walet yang juga lantai bagian atasnya di jadikan rumah walet.. saya cuma bisa ngasih beberapa saran gan, walet itu gak betah sama keadaan bising jadi kalau bisa di lantai bawahnya jangan ada aktifitas yang terlalu bising berlebihan,.. dan saran saya nanti kalau waletnya sudah mulai menghasilkan mending ngalah aja gan (pindah tempat tinggal), dari pada waletnya yang pindah …
Terima kasih… artikelx sangat bagus sekali…. perkenalkan saya Ahmad, tinggal di Maros rencana mo buat rumah walet…. dengan dinding dari seng spandek…. mohon saranx.
terima kasih….
thanks artikelnya , tp mau belajar lagi lebih detail 😬 rencana sy mau usaha walet dikawasan sulawesi Tenggara , lokasinya dekat dengan hutan dan disana ada goa walet , yang lumayan dihuni oleh walet & jika saya bangun gedung walet disana apakah memungkinkan walet menghuni gedung yang saya bangun ???
kemungkinan si selalu ada yaa…
selama tempat yang kita bangun ada habitat waletnya, yang jadi permasalahan itu bagaimana kita memenagemen dan membuat gedung itu supaya jadi tempat tinggal ideal bagi walet, jadi walet nyaman dan merasa seperti tinggal dihabitat alaminya….
satu lagi saran saya banyak gedung yang kurang menghasilkan karena kurang terawat, jadi kalau bangun gedung setidaknya ada yang tinggal untuk menjaga biar gak di curi orang sekaligus ada yangmerawat gedung…
Mas, mw tnya nih… habitat walet itu apa ada dan bisa hidup di daerah pegunungan yg temperatur suhu rata-rata berkisar antara 15° c – 28° c dengan kelembaban udara antara 82-86%? kebetulan sy di daerah enrekang yg berbatasan dengan toraja di sulawesi selatan
pertanyaannya saya kembalikan lagi mas, di tempat yang mau sampean bangun gedung itu kira-kira ada waletnya tidak..?kalau ada berarti tempatnya sudah ideal untuk budidaya walet…
kalau menurut saya untuk suhu dan temperatur itu kan bisa di akali dengan parit keliling dan kolam buatan dalam gedung…
yang paling penting dan jadi pertimbangan pertama itu justru lokasi/di daerah sekitarnya ada habitat waletnya tidak…
kalau ukuran menara setau saya tidak ada ketentuan ukurannya pak…jadi silahkan bisa di sesuaiakan saja dengan diameter ukuran gedunnya bapak sendiri..
kan bisa di kira-kira berdasarkan bentuk gedung yang telah di bangun,,
Penjelasan semua jenis sarang walet sangat lengkap dan benar. Saya juga bergerak di bisnis ini. Bagi yang punya bahan baku walet bisa dijual kepada kami. atau bagi yang ingin membeli sarang walet juga bisa
Terima Kasih min
mas Riski, mau tanya nih.. rumah saya di Mranggen, Semarang Timur, sekarang dihuni banyak seriti (bukan walet). Lalu bagaimanakah agar walet bisa segera masuk? Bagaimana mengetahui kalo daerah saya merupakan lintasan walet. Terimakasih sebelumnya.
cara termudahnya untuk tau daerah sampean itu lintasan walet atau bukan coba diperhatikan menjelang surup (magrib) biasanya burung walet pulang kesarangnya (bisa gua atau gedung walet peternak lain)..
perhatikan ciri cirinya burungnya…kalau walet ciri cirinya sudah saya jelaskan diartikel diatas seperti:
terbang meluncur, berwarna hitam, dan biasanya terbang berkelompok…
kalau untuk gedung walet yang tidak dihuni biasanya emang dijadikan tempat tinggal burung seriti, saran saya coba cari obat seprot untuk mengundang kawanan walet, coba dateng ke toko obat ternak dan tanya obat untuk mengundang kawanan walet…
(tapi yang perlu di ingat penyemprotan hanyalah sebuah usaha, saya juga tidak bisa jamin bakalan sukses ya mas)…
semoga berhasil dan semoga gedungnya lekas dihuni walet
untuk biaya pembuatan saya tidak bisa memastikan habis berapa, karena kan nantinya disesuaikan lagi dengan gedung yang mau kita buat seperti apa,.. semakin besar dan bagus tentu akan semakin banyak habis budgetnya…
tapi kalau saya dulu menghabiskan biaya sampai diatas 300 juta untuk gedung 4 lantai dengan panjang 2 kali ukuran lapangan basket… sudah termasuk biaya pembelian salon kecil, untuk srete, biaya tukang , dan lain lain..
Mas mau tanya rmh sy kan sudah sekitar 3 tahun tidak di huni nah 1 bulan yang lalu ada 6 sarang itu kira2 bakalan nambah jadi banyak ngga yak?
Trus untuk proses penjualan nya gimana yah
kalo dirawat insyaallah bisa nambah mas, hati hati aja biasanya walet nggak nambah nambah karena di dalemnya hidup hewan predator seperti elang dan hewan lain, coba di cek sapa tau itu penyebabnya lama nambahnya…
kalau penjual biasanya ada agen di tiap daerah yang mau beli, coba cari informasinya dari petani lain…
sekat yang di bagian mana dulu ini yang sampean maksud mas?
bukanya 4 lantai itu sudah sekatan??
oh iya mungkin ada yang belum paham 4 lantai itu dari lantai 1 sampai lantai 4 harus tembus loh mas, maksudnya lantai di bangun hanya setengah ruangan setengahnya di biarkan saja tembus dari lantai 1 ke lantai paling atas..
artikel yang sangat baik dan membantu bagi pemula dan yang ingin mulai berbisnis sarang burung walet.. saya juga berniat untuk memulai bisnis ini mulai dari nol, jadi pemahaman soal ini masih sangat minim dan awam mas. bisa tau lokasi mas nya dmana atau bisa konsultasi by phone or wa mungkin ?? lokasi saya di makassar mas, jika mas berkenan bisa email saya utk CP nya. trima kasih sebelumnya….
mohon maaf mas sebelumnya kalau memang ada yang kulang jelas atau ada yang perlu ditanyakan mengenai cara budidaya burung walet bisa langsung ditanyakan disini, kalau bisa insyaallah akan saya jawab…
tujuannya supaya bisa untuk diskusi bersama sekalian biar teman-teman yang lain juga bisa membaca dan membantu mengoreksi jika saya salah..
sama sama mas amin kalau memang bermanfaat..
sebelumnya saya jujur belum pernah ada pengalaman mengenai pembuatan gedung menggunakan seng, tapi kalau triplek memang ada pernah menjumpai, khususnya bangunan yang tadinya rumah huni kemudian di tinggali walet biasanya pemilik akan segera pindah dan menutupi ruangan-ruangan dari cahaya dengan teriplek…
tapi kalau saya boleh berpendapat menurut saya seng sebenernya bisa saja digunakan sebagai bahan pembuatan gedung terutama dibagian luar tapi sebaiknya memang di beri lapisan triplek, supaya :
1. gedung rapat dan tidak banyak celah untuk hewan pemakan telur walet seperti yang saya jelaskan diartikel diatas memasuki gedung..
2. cahaya yang masuk sebaiknya sangat minim supaya keadaan gedung tetap lembab,..
3. kalau ada hujan air rembesan nya tidak membuat bagian dalam gedung menjadi mudah lapuk..
Sy mau tx mas..sy dri sulbar sy rencana mau buat rumah walet dri kayu masalahx di tempat sy itu bxk pohon kelapa….brpa tingkat bgusx mas sy buat tlong mas kasih solusinya
pertama saya harus jujur saya belum ada pengalaman pembuatan rumah walet dengan kayu kelapa mas, jadi saya cuma bisa memberi saran:
1. kalau ada petani walet lain yang menggunakan bahan gedung sama bisa langsung bertanya saja, karena lebih berpengalaman
2. setahu saya kayu kelapa itu nggak tahan kalau kena air hujan mas, jadi sebaiknya dilapisi dengan semen..
perlengkapan apa yang sampean maksud tidak ada?
untuk salon sreete (salon kecil) bisa cari di toko peralatan elektronik, untuk bahan baku pembuatan gedung seperti semen, besi, dan paralon untuk ventilasi udara bisa dicari di toko bangunan,..
kalau untuk obat bisa di cari di toko pakan dan obat ternak..
ya kalau ampli dan sretee mau pake apa itu terserah kita mas…
setau saya nggak ada ketentuan harus pake merek merek tertentu, karna yang terpenting itu kan fungsinya
ampli fungsinyasebagai penguat suara untuk mengatur suara salon dalam gedung, intinya apli digunakan untuk mengatur suara..
mungkin bisa langsung di tanya ke bengkel audio yang lebih paham
Suhu di rbw saya perlu di benahi
Jam 6 pagi sampe 12 siang suhu 27 sampe 28..menjelang jam 12.30 sampe 22.00 suhu mainx 29 sampe 30 c
Jam 22.30 sampe jam 6 pagi suhu 28 sampe 27
Yg menjadi pertanyaan saya bgm cara menstabilkan suhu di dlm ruanga rbw yg mulai pagi sampe pagi mainx 27 sampe 28 c…beberpa cara sdh saya tempuh gedung saya luasx 8 x 15 m berlantai 2..hanya lantai 2 saya pergunakan
1.memakai kabut air 2 biji satu set timer dari jam 11.30 sampe 3 subuh jalan dan satu mesin lagi untuk ukur kelembapan jika kurang dr 90 maka otomatis hidup
2.memakai ventilasi 4 inchi sebanyak 11 buah dgn ukutan bangunan 8mx15m
3.memakakai hause fan dimana putaran kipas ambil udara dari luar gedung masuk ke dalam gedung supaya suhu dan kelembapan terjaga itu jalan 24 jam non stop
4.di dlm rbw saya ada pasang baskom air di tambah dgn kipas angin agar suhu di dlm normal dan terjaga kelembapanx
5.membeli karung goni dan di basahi pakai air dgn cara merendamkan karung goni di dlm ember agar karung goni i ni di harapkan menstabilkan suhu di dlm rbw dan karung goni dan pasir yg dimana di basahi dgn mesin kabut air
Itu cara cara saya jalani tapi kenapa sampai skrg blm dapat menurunkan suhu saya yg 29 dan 30 menjadi 27 dan 28 di siang hari apa ada ide atau masukan buat saya pak riski….infox tks
Cara cara apalagi yg bisa di tempuh agar 100 persen suhu bisa di bikin menjadi 27 atau 28 c…minta masukanx
kalau tempat saya nggak ada pengatur suhu khusus kayak punya sampean mas cuma pake pendingin alami, hehehe
kalau tempat saya cara mengatur suhunya dengan cara : dibagian luar gedung (bagian tembok luar) dibuat kolam dari semen yang nyatu langsung ke tembok luar dan kolam keliling gedung ini diisi air, jadi dinding luar gedung dan parit keliling inilah pending nya suhunya, jadi kalau panas otomatis tembok akan ngeresap air dan semen temboknya nggak akan terlalu panas karena langsung nempel ke air
Mas burung walett sama burung seriti apa yah bedanya kalo boleh share. Mksih.
Oia satulagi saya ada rumah lama tak ditempati terus kmren saya liat ada sarang walet skitr 16 sarangnya, kira kira biar nertambah bnyak gmna ya mass.
setahu saya Perbedaan nya diantaranya :
Burung walet memiliki ukuran sayap yang lebar serta terbuka dan ukuranya lebih lebar bila di bandingkan dengan burung sriti.
Pada bagian pangkal burung walet warnanya agak gelap kecoklat coklatan namun apabila kita lihat pada burung sriti pangkal ekornya berwarna putih.
Habitat burung sriti banyak kita temukan diperumahan gedung tua…
bisa saja selama ada burung nya mbak, tapi saran saja di pastikan apakah benar disana itu banyak burung walet, atau jangan2 itu bukan burung walet…
karena kadang orang awam sulit membedakan burung walet dan burung sriti..
Dirumah saya burung sriti sih…banyak yg bilang ini bs dibudidayakan ke walet dgn cara beli telurnya dan biar dieram sm sriti maka nantinya akan berkembng burung walet , bener ga sih?? Yg sy bingungkan skrg kira2 dmn ya bli telur burung walet?
pertama jujur saya belum pernah mencoba menetaskan telur burung walet menggunakan burung srity, jadi kurang tau apakah bisa atau tidak…
tapi kalau mau mencoba saran saya kalau membeli telur burung walet cari yang dekat dengan daerah tempat tinggal anda supaya telur tidak rusak
Mantab n sangat bermanfaat…bagi teman2 yg ingin melihat RBW dari seng banyak didaerah saya kabupaten berau kaltim, saya hanya pernah dengar meskipun infonya cuma sedikit…dinding luar memang seng tetapi dalamnya dilapisi sterofoam, demikian sekilas info
mohon tanya gan, rmh saya ada burung sritinya, dan sdh beberapa kali menetas, tetapi sarangnya kq hny daun2 dan ranting aja ya? di rmh msh ada 8 sarang. mohon saran…..
Saya mau bangun sarang walet tapi kondisi tanah saya berada di cekungan pegunungan, dekat dengan kebun yang gelap dan setelah kebun ada pesawahan. Ada beberapa walet terbang di area tersebut, apakah lokasi tersebut cocok
mas saya sudah ada gedung untuk tempat tinggal waletnya dan dulu papa saya juga pernah menjalankan bisnis sarang walet tapi udah fakum lama banget jadi saya mau coba buat bangun kembali. kira-kira mas ada tips dan trik nya tidak ?? dan untuk modal awal nya berapa kalo sudah ada gedung untuk tempat tinggal waletnya. terima kasih…
terima kasih artikelnya…. saya punya ruko 3 lantai dengan luas 5 x 26 meter,.. lantai I saya pakai untuk ruang sanggar senam ( 16 meter ) dan tempat tinggal (10 Meter) lantai 2 dipakai game center ( 16 meter) dan tempat tinggal (10 meter) serta lantai 3 ( 16 meter diatapi galvanis ) dan 10 meter rencana dijadikan sarang burung walet memungkinkan tempat tersebut menjadi sarang walet.. dan kira2 berapa persen keberhasilnanya…
wallahuallam mas kalau keberhasilan budidaya walet sama saja dengan budidaya lainnya, jadi sulit diprediksi…
pertanyaan saya cuma satu, apatemen ramai kira2 walet apa mau walet tinggal…
Assalamualaikum mas…
sangat bermanfaat artikelnya, saya mau nanya kalo bikin tempat sarang burung walet minimal ukuran gedungnya berapa kali berapa ya mas… trims
nggak ada ketentuan yang mengharuskan berapa berapanya ukuran gedung walet mas..
di kembalikan pada pembudidayanya sendiri, dan disesuaikan dengan budget yang dimiliki
Saya sangat suka dengan artikel mas diatas, sangat berguna buat saya sebagai pemula.
Saya minta saran mas, dirumah saya dihuni sama burung seriti lantai 2 dan 3 hampir sangat banyak karena bapak saya berencana mau budi daya walet tp tidak kesampean, dan sampai sekarang berambah terus burung seritinya tp bukan burung walet. Ada tips buat saya mas untuk melanjutkan budi daya walet ini?
Terima kasih, salam dari BALI
Terimakasih untuk artikelnya mas sangat memberi saya motivasi baru…Mau tanya mas di daerah saya banyak sekali burung walet yg terbang” diarea persawahan tp di daerah saya blm ada seorang pun yg budidaya sarang walet… Untuk kelanjutannya apa ada potensi baik di untuk membangun sarang walet di daerah saya.mohon pencerahanya
saya tinggal di lereng gunung gede dgn ketinggian 1100 mdp dengan suhu 19-26 derajat, di apit 2 sungai dan perkebunan yang luas serta cukup tenang, sering lihat walet beterbangan disore hari, apakah masih bisa membuat sarang walet disini.
Terima kasih
selamat siang mas riski.. terimakasih banyak atas artikelnya yang sangat membantu. sayay berencana ingin membangun sarang burung walet. saya kebetulan ditugaskan untuk bekerja di kantor pemerintahan di daerah pulau sumbawa. disini ada beberapa orang lokal dan orang dari china yang bilang kualitas sarang walet sumbawa itu terbaik di indonesia. nah atas dasar itu saya mulai tertarik untuk menyeriusi bisnis ini. kira2 apa sajakah langkah awal yg harus saya lakukan untuk memulai bisnis ini? apa saja yg harus saya siapkan ? kira – kira brapa modal atau dana awal yang mesti saya siapkan untuk memulainya? Terimakasih..
bila berkenan kita bisa saling sharing by email ya mas.. septaschneiders@yahoo.com
Siang ms, terimakasih info nya sangat bermanfaat. saya mohon pencerahan, saya tinggal di daerah yogyakarta bagian selatan, dirmh saya ada kmr ukuran 4x 5 meter (lantai 2)dr sekitar thn 2005 sudah ditinggali sriti sekitar 100-200 ekor dan sudah panen berkali2,saya juga membuat lubang di kamar sebelahnya ukuran 4×3 meter(belum mau pindah sritinya) dengan harapan sriti dapat berkembang biak lbh banyak. Akhir2 ini saya banyak melihat di youtube n membaca bbrp artikel di internet dan berencana merubahnya menjadi sarang walet, yg menjadi pertanyaan dalam hati saya:
1).saya berencana untuk membeli speaker panggil/inap, apakah bunyi/ suara walet dengan sriti itu sama ms, dan bagaimana meletakkannya,apakah di “lubang sriti masuk sekarang”(ruangan sudah ada sriti,takut sriti kabur kl beda suara) , atau di lubang penghubung ruangan yg 4×5 dengan 4×3 atau saya letakkan dengan membuat lubang baru di kamar ukuran 4×3 saja(menghadap ke sawah) ?.
2. Apakah lebih baik saya menunggu yg ruang 4×3 ini banyak sritinya dulu baru ganti telurnya karna sperti informasi yg saya dpt di internet pergantian telur di musim hujan (november-desember/ada waktu dr bulan april)?.
3. Bagaimana metode ganti telur nya mas agar berhasil sukses, apakah sekali beli langsung ganti semua telur sriti atau bertahap, jika bertahap berapa minggu/bulan sekali.
Terimakasih atas kesediaaan membagi ilmunya dan waktunya. Semoga selalu di limpahi kesehatan dan rejeki ms. Terimaksih dan Salam. Sigit
Diatas rumah saya sudah seminggu ini tiap sore mulai pukul 16.00 banyak sekali burung walet bermain keliling2 diatas rumah saya. Pas dilantai dua rumah itu belum saya atap. Masih berbentuk hamparan lantai. Burungnya lumayan banyak ada ratusan jumlahnya. Mungkin karena rumah saya dekat dengan sungai yach… Tetangga2 nyaranin untuk bikin rumah walet dilantai dua itu. Tapi saya mikir apa mungkin mereka bisa bersarang? Memang sih kalo bikin rumah walet dilantai dua itu tinggal sambung dindingnya. Tapi saya bingung luasnya berapa kali berapa bikinnya ya? Rumah saya lantai bawah 9×11 meter. Diatas untuk lantai dua bisa 6×8. Cukupkah itu untuk rumah walet? Mohon sarannya mas.
Cara menentukan Arah LMB dan arah yang paling bagus mengarah kemana gah?
Lokasi saya depannya gunung samping kanan pohon samping kiri pemukiman dan belakang atau barat sawah
Artikelnya bagus dan bermanfaat .
Mas mau nanya,sya baru pemula nih,bangunan sya baru selesai 2 hari yg lalu,kira kira kpn panennya ya mas?apakah kira-kira 2 tahun ya mas?Terimakasih
Sy tinggal di bali di daerah perumahan. Di rumah sy tepatnya di garase banyak ada burung sriti dan sdh banyak ada sarang bahkan beranak. Kebetulan tempatnya agak lembab dan sdh di dack atapnya. Adakah yg mau join untuk budidaya burung sriti menjadi sarang burung walet. ? Mohon infonya gan. Suksma
Daerah saya banyak banget burung sriti dan walet beterbangan, jumlahnya bisa ribuan karena dekat dengan persawahan dan hutan. Setelah saya telusuri berbulan bulan dan saya cek menggunakan suara khusus walet ternyata populasi walet lebih banyak dari sriti, populasi waletnya 90%. Saya sangat tertarik untuk membangun gedung walet walaupun hanya 1 lantai, karena saya kebetulan punya lahan disawah tepatnya di bawah para kerumunan walet mencari makan setiap harinya. Kendala saya hanya modal pembuatan gedung walet.
Dari sedikit penjelasan saya di atas ada sedikit unek2 atau pertanyaan. Pertanyaan saya adalah, lebih baik bangun gedung pribadi atau dana dari investasi atu kerja sama untuk meringankan beban modal pridadi.
Dalam kurun waktu 1 bulan ini, garasi rumah saya (sudah berplafon gypsum) dibuat tempat tinggal 3 burung sriti dan sudah mulai tampak pembuatan sarang. Sebagai gambaran di garasi ada 1 mobil dan 2 motor, lingkungan depan rumah ramai karena mengampu jalan beraspal, dan disekitar rumah persawahan dan berdekatan dengan sungai. Untuk populasi sriti sendiri cukup banyak berkeliaran. Nah yang mau saya tanyakan: Apakah dengan gambaran seperti itu, garasi rumah tersebut cocok untuk dikembangkan peternakan sriti? bagaimana memodifikasinya menjadi tempat ternah sriti?
Salam.. Terima kasih artikelnya sangat bermanfaat mas… Saya berencana membuat sarang walet.yang ingin saya tanyakan apakah boleh saya membangun sarang walet cuma berdasarkan pertunjuk dari internet (ortodidak) atau haruskah saya memanggil dulu orang yang berpengalaman untuk konsul? Karena didaerah saya masih jarang orang yang berpengalaman dalam bidang ini… Mohon bantuannya mas.. Terima kasih sebelumnya.. Salam
lebih baik ada orang yang berpengalaman mas karena inforamsi di internet itu simpang siur! lebih laik dari dua sumber ada orang yang bisa bantu diskusi dan juga cari2 informasi di internet
Sy skrg mmbangun rumah tinggal, ternyta skrg bnyak burung keci2 yg tinggal dan mmbuat sarang di kamar. Apakah bisa sy bikin sarang walet di bangunan sy itu
Rumah saya dua lantai minimalis tetapi lantai atas dengan papan.di teras bawah sdh di hinggapi Sriti..apakah memungkinkan walet akan datang?..terima kasih
kebutulan orang tua saya punya gedung walet, awalnya memang rumah area belakang dapur dibikin 2 lantai untuk kamar anak2nya karena rumah minimalis. tp sebelum gedung itu selesai dibangun untuk ditempati .. ternyata ada burung walt duluan yg nempati… akhirnya bapak ku merelakan rumahnya untuk ditempati burung walet (karena memang disitu ada rumah walet yg jauh lebih dulu ada) jadi populasi nya udah banyak.
tp kita sbg anak masih blum paham saat itu untuk budidaya sarang burung walet,,, dan sampai skrng masih bertahan.. ingin rasanya melanjutkan usaha orang tua ini. tp masih belum paham untuk memulai dr mana.. hanya bisa bantu bersihin dan bantu panen saja..
karena usaha itu salah satu asset penghidupan untuk keluarga kami.. semoga dengan artikel ini saya bisa mendpatkan ilmu banyak ttg budidaya sarang walet.. terima kasih om
rumah saya ditnggal 1 mingguan, tiba-tiba diruang bekas jualan yang sudah tidak dipakai ada sarang sriti. Karena kotor sama istri sarangnya dirusak, eh ngk beberapa lama dibangun lagi sarangnya dan burungnya balik lagi. Padahal suara bising rumah dekat jalan..apakah bisa dijadikan sarang walet om? terima kasih
sngat bermanfaat gan trimakasih
Mantap banget gan artikelx… saya berencana membangun sarang walet tapi bukan dalam bentuk 1 gedung utuh,rencana nya saya pakai lantai 4 rumah saya, apakah memungkinkan ? Dan kira2 apa tips nya, trima kasih sebelumnya
bisa aja gan saya ada pengalaman liat bangunan walet yang juga lantai bagian atasnya di jadikan rumah walet..
saya cuma bisa ngasih beberapa saran gan, walet itu gak betah sama keadaan bising jadi kalau bisa di lantai bawahnya jangan ada aktifitas yang terlalu bising berlebihan,..
dan saran saya nanti kalau waletnya sudah mulai menghasilkan mending ngalah aja gan (pindah tempat tinggal), dari pada waletnya yang pindah …
Saya berencana membangun usaha sarang burung walet tapi ga tau caranya
Boleh ga saya belajar ke situ
emang sampean tinggal didaerah mana kalo boleh tau?
Terima kasih… artikelx sangat bagus sekali…. perkenalkan saya Ahmad, tinggal di Maros rencana mo buat rumah walet…. dengan dinding dari seng spandek…. mohon saranx.
terima kasih….
kalo dari seng saya belum punya pengalaman mas…tapi bukannya panas ya nanti di dalemnya?
thanks artikelnya , tp mau belajar lagi lebih detail 😬 rencana sy mau usaha walet dikawasan sulawesi Tenggara , lokasinya dekat dengan hutan dan disana ada goa walet , yang lumayan dihuni oleh walet & jika saya bangun gedung walet disana apakah memungkinkan walet menghuni gedung yang saya bangun ???
kemungkinan si selalu ada yaa…
selama tempat yang kita bangun ada habitat waletnya, yang jadi permasalahan itu bagaimana kita memenagemen dan membuat gedung itu supaya jadi tempat tinggal ideal bagi walet, jadi walet nyaman dan merasa seperti tinggal dihabitat alaminya….
satu lagi saran saya banyak gedung yang kurang menghasilkan karena kurang terawat, jadi kalau bangun gedung setidaknya ada yang tinggal untuk menjaga biar gak di curi orang sekaligus ada yangmerawat gedung…
Mas, mw tnya nih… habitat walet itu apa ada dan bisa hidup di daerah pegunungan yg temperatur suhu rata-rata berkisar antara 15° c – 28° c dengan kelembaban udara antara 82-86%? kebetulan sy di daerah enrekang yg berbatasan dengan toraja di sulawesi selatan
pertanyaannya saya kembalikan lagi mas, di tempat yang mau sampean bangun gedung itu kira-kira ada waletnya tidak..?kalau ada berarti tempatnya sudah ideal untuk budidaya walet…
kalau menurut saya untuk suhu dan temperatur itu kan bisa di akali dengan parit keliling dan kolam buatan dalam gedung…
yang paling penting dan jadi pertimbangan pertama itu justru lokasi/di daerah sekitarnya ada habitat waletnya tidak…
Pak sy mau tanya ? Sy skarang lgi bangun sarang walet..dan hampir selesai pmbgunan..kra2 untuk menara walet ukuran yg pling bagus brapa ya pak ?
kalau ukuran menara setau saya tidak ada ketentuan ukurannya pak…jadi silahkan bisa di sesuaiakan saja dengan diameter ukuran gedunnya bapak sendiri..
kan bisa di kira-kira berdasarkan bentuk gedung yang telah di bangun,,
Penjelasan semua jenis sarang walet sangat lengkap dan benar. Saya juga bergerak di bisnis ini. Bagi yang punya bahan baku walet bisa dijual kepada kami. atau bagi yang ingin membeli sarang walet juga bisa
Terima Kasih min
terimakasih kembali atas kunjungannya, semoga sukses dengan usaha nya
mas Riski, mau tanya nih.. rumah saya di Mranggen, Semarang Timur, sekarang dihuni banyak seriti (bukan walet). Lalu bagaimanakah agar walet bisa segera masuk? Bagaimana mengetahui kalo daerah saya merupakan lintasan walet. Terimakasih sebelumnya.
cara termudahnya untuk tau daerah sampean itu lintasan walet atau bukan coba diperhatikan menjelang surup (magrib) biasanya burung walet pulang kesarangnya (bisa gua atau gedung walet peternak lain)..
perhatikan ciri cirinya burungnya…kalau walet ciri cirinya sudah saya jelaskan diartikel diatas seperti:
terbang meluncur, berwarna hitam, dan biasanya terbang berkelompok…
kalau untuk gedung walet yang tidak dihuni biasanya emang dijadikan tempat tinggal burung seriti, saran saya coba cari obat seprot untuk mengundang kawanan walet, coba dateng ke toko obat ternak dan tanya obat untuk mengundang kawanan walet…
(tapi yang perlu di ingat penyemprotan hanyalah sebuah usaha, saya juga tidak bisa jamin bakalan sukses ya mas)…
semoga berhasil dan semoga gedungnya lekas dihuni walet
Maaf gan saya pemula ni,,,,mau tanya berapa bagetnya buat gedungnya ,trims
untuk biaya pembuatan saya tidak bisa memastikan habis berapa, karena kan nantinya disesuaikan lagi dengan gedung yang mau kita buat seperti apa,.. semakin besar dan bagus tentu akan semakin banyak habis budgetnya…
tapi kalau saya dulu menghabiskan biaya sampai diatas 300 juta untuk gedung 4 lantai dengan panjang 2 kali ukuran lapangan basket… sudah termasuk biaya pembelian salon kecil, untuk srete, biaya tukang , dan lain lain..
sorry mau tanya, biaya 300juta di bangun baru2 ini atau tahun berapa? terima kasih.
artikel ini sangatl lengkap terimkasih mas atas ulasan dan sarannya alhamdulilah walet saya sudah mulai ngisi walau baru satu dua ekor
nice articel
Mas mau tanya rmh sy kan sudah sekitar 3 tahun tidak di huni nah 1 bulan yang lalu ada 6 sarang itu kira2 bakalan nambah jadi banyak ngga yak?
Trus untuk proses penjualan nya gimana yah
kalo dirawat insyaallah bisa nambah mas, hati hati aja biasanya walet nggak nambah nambah karena di dalemnya hidup hewan predator seperti elang dan hewan lain, coba di cek sapa tau itu penyebabnya lama nambahnya…
kalau penjual biasanya ada agen di tiap daerah yang mau beli, coba cari informasinya dari petani lain…
saya punya bangunan 4 lantai tp tanpa sekat alias blong, apa itu penyebabnya sehingga lambat berisi? mksih sebelumnya.
sekat yang di bagian mana dulu ini yang sampean maksud mas?
bukanya 4 lantai itu sudah sekatan??
oh iya mungkin ada yang belum paham 4 lantai itu dari lantai 1 sampai lantai 4 harus tembus loh mas, maksudnya lantai di bangun hanya setengah ruangan setengahnya di biarkan saja tembus dari lantai 1 ke lantai paling atas..
artikel yang sangat baik dan membantu bagi pemula dan yang ingin mulai berbisnis sarang burung walet.. saya juga berniat untuk memulai bisnis ini mulai dari nol, jadi pemahaman soal ini masih sangat minim dan awam mas. bisa tau lokasi mas nya dmana atau bisa konsultasi by phone or wa mungkin ?? lokasi saya di makassar mas, jika mas berkenan bisa email saya utk CP nya. trima kasih sebelumnya….
mohon maaf mas sebelumnya kalau memang ada yang kulang jelas atau ada yang perlu ditanyakan mengenai cara budidaya burung walet bisa langsung ditanyakan disini, kalau bisa insyaallah akan saya jawab…
tujuannya supaya bisa untuk diskusi bersama sekalian biar teman-teman yang lain juga bisa membaca dan membantu mengoreksi jika saya salah..
Makasih atas ilmunya moga berkah.kalo seng dari luar kemudian dalamnya pakai papan atau triplek gimana tu mas? Kira kira suhunya gk panas?
sama sama mas amin kalau memang bermanfaat..
sebelumnya saya jujur belum pernah ada pengalaman mengenai pembuatan gedung menggunakan seng, tapi kalau triplek memang ada pernah menjumpai, khususnya bangunan yang tadinya rumah huni kemudian di tinggali walet biasanya pemilik akan segera pindah dan menutupi ruangan-ruangan dari cahaya dengan teriplek…
tapi kalau saya boleh berpendapat menurut saya seng sebenernya bisa saja digunakan sebagai bahan pembuatan gedung terutama dibagian luar tapi sebaiknya memang di beri lapisan triplek, supaya :
1. gedung rapat dan tidak banyak celah untuk hewan pemakan telur walet seperti yang saya jelaskan diartikel diatas memasuki gedung..
2. cahaya yang masuk sebaiknya sangat minim supaya keadaan gedung tetap lembab,..
3. kalau ada hujan air rembesan nya tidak membuat bagian dalam gedung menjadi mudah lapuk..
Sy mau tx mas..sy dri sulbar sy rencana mau buat rumah walet dri kayu masalahx di tempat sy itu bxk pohon kelapa….brpa tingkat bgusx mas sy buat tlong mas kasih solusinya
pertama saya harus jujur saya belum ada pengalaman pembuatan rumah walet dengan kayu kelapa mas, jadi saya cuma bisa memberi saran:
1. kalau ada petani walet lain yang menggunakan bahan gedung sama bisa langsung bertanya saja, karena lebih berpengalaman
2. setahu saya kayu kelapa itu nggak tahan kalau kena air hujan mas, jadi sebaiknya dilapisi dengan semen..
Mksh atas ilmunya mas moga tmbah berkah, klu cari suara panggil yg terbaik biar walet mau nginap dmn ya mas, mhon infonya
bisa download di internet banyak mas, atau bisa dafeng ke konter minta suntikin
dimana beli perlengkapan alat perlengkapannya ya .klo bs yg otd biar puas klo sistem online saya kurang percaya ???
mohon maaf mas, saya cuma berbagai pengalaman bukan jualan…
untuk perlengkapan silahkan langsung cari saja ke toko…
terimakasih
di daerah saya di jogja tidak pernah lihat penjual perlengkapan sarang walet
perlengkapan apa yang sampean maksud tidak ada?
untuk salon sreete (salon kecil) bisa cari di toko peralatan elektronik, untuk bahan baku pembuatan gedung seperti semen, besi, dan paralon untuk ventilasi udara bisa dicari di toko bangunan,..
kalau untuk obat bisa di cari di toko pakan dan obat ternak..
saya pikir untuk walet butuh ampli dan twetter khusus .sperti merk piro/ audax bgtu …
ya kalau ampli dan sretee mau pake apa itu terserah kita mas…
setau saya nggak ada ketentuan harus pake merek merek tertentu, karna yang terpenting itu kan fungsinya
Mau tanya , ampli fungsinya untuk apa ya
ampli fungsinyasebagai penguat suara untuk mengatur suara salon dalam gedung, intinya apli digunakan untuk mengatur suara..
mungkin bisa langsung di tanya ke bengkel audio yang lebih paham
Suhu di rbw saya perlu di benahi
Jam 6 pagi sampe 12 siang suhu 27 sampe 28..menjelang jam 12.30 sampe 22.00 suhu mainx 29 sampe 30 c
Jam 22.30 sampe jam 6 pagi suhu 28 sampe 27
Yg menjadi pertanyaan saya bgm cara menstabilkan suhu di dlm ruanga rbw yg mulai pagi sampe pagi mainx 27 sampe 28 c…beberpa cara sdh saya tempuh gedung saya luasx 8 x 15 m berlantai 2..hanya lantai 2 saya pergunakan
1.memakai kabut air 2 biji satu set timer dari jam 11.30 sampe 3 subuh jalan dan satu mesin lagi untuk ukur kelembapan jika kurang dr 90 maka otomatis hidup
2.memakai ventilasi 4 inchi sebanyak 11 buah dgn ukutan bangunan 8mx15m
3.memakakai hause fan dimana putaran kipas ambil udara dari luar gedung masuk ke dalam gedung supaya suhu dan kelembapan terjaga itu jalan 24 jam non stop
4.di dlm rbw saya ada pasang baskom air di tambah dgn kipas angin agar suhu di dlm normal dan terjaga kelembapanx
5.membeli karung goni dan di basahi pakai air dgn cara merendamkan karung goni di dlm ember agar karung goni i ni di harapkan menstabilkan suhu di dlm rbw dan karung goni dan pasir yg dimana di basahi dgn mesin kabut air
Itu cara cara saya jalani tapi kenapa sampai skrg blm dapat menurunkan suhu saya yg 29 dan 30 menjadi 27 dan 28 di siang hari apa ada ide atau masukan buat saya pak riski….infox tks
Cara cara apalagi yg bisa di tempuh agar 100 persen suhu bisa di bikin menjadi 27 atau 28 c…minta masukanx
kalau tempat saya nggak ada pengatur suhu khusus kayak punya sampean mas cuma pake pendingin alami, hehehe
kalau tempat saya cara mengatur suhunya dengan cara : dibagian luar gedung (bagian tembok luar) dibuat kolam dari semen yang nyatu langsung ke tembok luar dan kolam keliling gedung ini diisi air, jadi dinding luar gedung dan parit keliling inilah pending nya suhunya, jadi kalau panas otomatis tembok akan ngeresap air dan semen temboknya nggak akan terlalu panas karena langsung nempel ke air
Mas burung walett sama burung seriti apa yah bedanya kalo boleh share. Mksih.
Oia satulagi saya ada rumah lama tak ditempati terus kmren saya liat ada sarang walet skitr 16 sarangnya, kira kira biar nertambah bnyak gmna ya mass.
setahu saya Perbedaan nya diantaranya :
Burung walet memiliki ukuran sayap yang lebar serta terbuka dan ukuranya lebih lebar bila di bandingkan dengan burung sriti.
Pada bagian pangkal burung walet warnanya agak gelap kecoklat coklatan namun apabila kita lihat pada burung sriti pangkal ekornya berwarna putih.
Habitat burung sriti banyak kita temukan diperumahan gedung tua…
Klo di perumahan suatu kabupaten bisa ngga’? Rencanax mau buat lantai 3 rumahku soalx banyak burung walet biasa beterbangan .. trimakasih sblmx
bisa saja selama ada burung nya mbak, tapi saran saja di pastikan apakah benar disana itu banyak burung walet, atau jangan2 itu bukan burung walet…
karena kadang orang awam sulit membedakan burung walet dan burung sriti..
Dirumah saya burung sriti sih…banyak yg bilang ini bs dibudidayakan ke walet dgn cara beli telurnya dan biar dieram sm sriti maka nantinya akan berkembng burung walet , bener ga sih?? Yg sy bingungkan skrg kira2 dmn ya bli telur burung walet?
pertama jujur saya belum pernah mencoba menetaskan telur burung walet menggunakan burung srity, jadi kurang tau apakah bisa atau tidak…
tapi kalau mau mencoba saran saya kalau membeli telur burung walet cari yang dekat dengan daerah tempat tinggal anda supaya telur tidak rusak
Mantab n sangat bermanfaat…bagi teman2 yg ingin melihat RBW dari seng banyak didaerah saya kabupaten berau kaltim, saya hanya pernah dengar meskipun infonya cuma sedikit…dinding luar memang seng tetapi dalamnya dilapisi sterofoam, demikian sekilas info
wah info yang sangat bermanfaat, buat teman-teman yang lain…
terimakasih mas mulyadi
mohon tanya gan, rmh saya ada burung sritinya, dan sdh beberapa kali menetas, tetapi sarangnya kq hny daun2 dan ranting aja ya? di rmh msh ada 8 sarang. mohon saran…..
maksud pertanyaan nya gimana ya, bukannya kalau sriti memang sarangnya daun dan ranting
Saya mau bangun sarang walet tapi kondisi tanah saya berada di cekungan pegunungan, dekat dengan kebun yang gelap dan setelah kebun ada pesawahan. Ada beberapa walet terbang di area tersebut, apakah lokasi tersebut cocok
dari deskripsi sepertinya lumayan menjanjikan…
wallahuallam
Saya punya gedungnya dan pernah budidaya juga. Tapi gatau kenapa sekarang tuh ngga ada hasilnya.
Gimana yah biar bisa kaya dulu lagi
mas saya sudah ada gedung untuk tempat tinggal waletnya dan dulu papa saya juga pernah menjalankan bisnis sarang walet tapi udah fakum lama banget jadi saya mau coba buat bangun kembali. kira-kira mas ada tips dan trik nya tidak ?? dan untuk modal awal nya berapa kalo sudah ada gedung untuk tempat tinggal waletnya. terima kasih…
terima kasih artikelnya…. saya punya ruko 3 lantai dengan luas 5 x 26 meter,.. lantai I saya pakai untuk ruang sanggar senam ( 16 meter ) dan tempat tinggal (10 Meter) lantai 2 dipakai game center ( 16 meter) dan tempat tinggal (10 meter) serta lantai 3 ( 16 meter diatapi galvanis ) dan 10 meter rencana dijadikan sarang burung walet memungkinkan tempat tersebut menjadi sarang walet.. dan kira2 berapa persen keberhasilnanya…
wallahuallam mas kalau keberhasilan budidaya walet sama saja dengan budidaya lainnya, jadi sulit diprediksi…
pertanyaan saya cuma satu, apatemen ramai kira2 walet apa mau walet tinggal…
Saya punya gedung dan banyak sritinya, gimana caranya supaya cepat dihuni walet mas
Assalamualaikum mas…
sangat bermanfaat artikelnya, saya mau nanya kalo bikin tempat sarang burung walet minimal ukuran gedungnya berapa kali berapa ya mas… trims
nggak ada ketentuan yang mengharuskan berapa berapanya ukuran gedung walet mas..
di kembalikan pada pembudidayanya sendiri, dan disesuaikan dengan budget yang dimiliki
Halo Mas,
Saya sangat suka dengan artikel mas diatas, sangat berguna buat saya sebagai pemula.
Saya minta saran mas, dirumah saya dihuni sama burung seriti lantai 2 dan 3 hampir sangat banyak karena bapak saya berencana mau budi daya walet tp tidak kesampean, dan sampai sekarang berambah terus burung seritinya tp bukan burung walet. Ada tips buat saya mas untuk melanjutkan budi daya walet ini?
Terima kasih, salam dari BALI
Terimakasih untuk artikelnya mas sangat memberi saya motivasi baru…Mau tanya mas di daerah saya banyak sekali burung walet yg terbang” diarea persawahan tp di daerah saya blm ada seorang pun yg budidaya sarang walet… Untuk kelanjutannya apa ada potensi baik di untuk membangun sarang walet di daerah saya.mohon pencerahanya
Lumayan buat nambah wawasan. Terima kasih ilmunya.
saya tinggal di lereng gunung gede dgn ketinggian 1100 mdp dengan suhu 19-26 derajat, di apit 2 sungai dan perkebunan yang luas serta cukup tenang, sering lihat walet beterbangan disore hari, apakah masih bisa membuat sarang walet disini.
Terima kasih
Kalau emang lokasinya mendukung bisa saja mas, tetapi saya nggak berani jamin apa2 walet sedikit sulit di prediksi sih tidak semudah budidaya lain
Gan rumah saya di datangi burung sriti, dlm 1 bln ini berkisar 100 lebih apkah ada walet,y.
Belum tentu ada waletnya gan, di cek aja dulu di perhatiin bentuk burung nya
Terima kasih
Artikelnya sangat bagus
Saya ingin coba usaha ini
selamat siang mas riski.. terimakasih banyak atas artikelnya yang sangat membantu. sayay berencana ingin membangun sarang burung walet. saya kebetulan ditugaskan untuk bekerja di kantor pemerintahan di daerah pulau sumbawa. disini ada beberapa orang lokal dan orang dari china yang bilang kualitas sarang walet sumbawa itu terbaik di indonesia. nah atas dasar itu saya mulai tertarik untuk menyeriusi bisnis ini. kira2 apa sajakah langkah awal yg harus saya lakukan untuk memulai bisnis ini? apa saja yg harus saya siapkan ? kira – kira brapa modal atau dana awal yang mesti saya siapkan untuk memulainya? Terimakasih..
bila berkenan kita bisa saling sharing by email ya mas..
septaschneiders@yahoo.com
Terima kasih atas artikelnya yang bagus dan menarik
Siang ms, terimakasih info nya sangat bermanfaat. saya mohon pencerahan, saya tinggal di daerah yogyakarta bagian selatan, dirmh saya ada kmr ukuran 4x 5 meter (lantai 2)dr sekitar thn 2005 sudah ditinggali sriti sekitar 100-200 ekor dan sudah panen berkali2,saya juga membuat lubang di kamar sebelahnya ukuran 4×3 meter(belum mau pindah sritinya) dengan harapan sriti dapat berkembang biak lbh banyak. Akhir2 ini saya banyak melihat di youtube n membaca bbrp artikel di internet dan berencana merubahnya menjadi sarang walet, yg menjadi pertanyaan dalam hati saya:
1).saya berencana untuk membeli speaker panggil/inap, apakah bunyi/ suara walet dengan sriti itu sama ms, dan bagaimana meletakkannya,apakah di “lubang sriti masuk sekarang”(ruangan sudah ada sriti,takut sriti kabur kl beda suara) , atau di lubang penghubung ruangan yg 4×5 dengan 4×3 atau saya letakkan dengan membuat lubang baru di kamar ukuran 4×3 saja(menghadap ke sawah) ?.
2. Apakah lebih baik saya menunggu yg ruang 4×3 ini banyak sritinya dulu baru ganti telurnya karna sperti informasi yg saya dpt di internet pergantian telur di musim hujan (november-desember/ada waktu dr bulan april)?.
3. Bagaimana metode ganti telur nya mas agar berhasil sukses, apakah sekali beli langsung ganti semua telur sriti atau bertahap, jika bertahap berapa minggu/bulan sekali.
Terimakasih atas kesediaaan membagi ilmunya dan waktunya. Semoga selalu di limpahi kesehatan dan rejeki ms. Terimaksih dan Salam. Sigit
pemula nih mas, misall menndirikan di area persawahan, kira” meerusak padi tidak ya mas? terimakasih
Tidak setahu saya mas, soalnya disini juga banyak kok yang mendirikan gedung di tengah persawahan, malah bagus karena bisa sedikit mengurangi hama…
Diatas rumah saya sudah seminggu ini tiap sore mulai pukul 16.00 banyak sekali burung walet bermain keliling2 diatas rumah saya. Pas dilantai dua rumah itu belum saya atap. Masih berbentuk hamparan lantai. Burungnya lumayan banyak ada ratusan jumlahnya. Mungkin karena rumah saya dekat dengan sungai yach… Tetangga2 nyaranin untuk bikin rumah walet dilantai dua itu. Tapi saya mikir apa mungkin mereka bisa bersarang? Memang sih kalo bikin rumah walet dilantai dua itu tinggal sambung dindingnya. Tapi saya bingung luasnya berapa kali berapa bikinnya ya? Rumah saya lantai bawah 9×11 meter. Diatas untuk lantai dua bisa 6×8. Cukupkah itu untuk rumah walet? Mohon sarannya mas.
Cara menentukan Arah LMB dan arah yang paling bagus mengarah kemana gah?
Lokasi saya depannya gunung samping kanan pohon samping kiri pemukiman dan belakang atau barat sawah
Mohon info agar bangunan yg kita dirikan tidak disinggahi oleh jenis burung yang lain ?
Terimakasih
Artikelnya bagus dan bermanfaat .
Mas mau nanya,sya baru pemula nih,bangunan sya baru selesai 2 hari yg lalu,kira kira kpn panennya ya mas?apakah kira-kira 2 tahun ya mas?Terimakasih
Sy tinggal di bali di daerah perumahan. Di rumah sy tepatnya di garase banyak ada burung sriti dan sdh banyak ada sarang bahkan beranak. Kebetulan tempatnya agak lembab dan sdh di dack atapnya. Adakah yg mau join untuk budidaya burung sriti menjadi sarang burung walet. ? Mohon infonya gan. Suksma
Daerah saya banyak banget burung sriti dan walet beterbangan, jumlahnya bisa ribuan karena dekat dengan persawahan dan hutan. Setelah saya telusuri berbulan bulan dan saya cek menggunakan suara khusus walet ternyata populasi walet lebih banyak dari sriti, populasi waletnya 90%. Saya sangat tertarik untuk membangun gedung walet walaupun hanya 1 lantai, karena saya kebetulan punya lahan disawah tepatnya di bawah para kerumunan walet mencari makan setiap harinya. Kendala saya hanya modal pembuatan gedung walet.
Dari sedikit penjelasan saya di atas ada sedikit unek2 atau pertanyaan. Pertanyaan saya adalah, lebih baik bangun gedung pribadi atau dana dari investasi atu kerja sama untuk meringankan beban modal pridadi.
kalau ada modal lebih baik bangun sendiri aja mas, kalau model join nanti susah kalu ada masalah di pembagian hasil
Dalam kurun waktu 1 bulan ini, garasi rumah saya (sudah berplafon gypsum) dibuat tempat tinggal 3 burung sriti dan sudah mulai tampak pembuatan sarang. Sebagai gambaran di garasi ada 1 mobil dan 2 motor, lingkungan depan rumah ramai karena mengampu jalan beraspal, dan disekitar rumah persawahan dan berdekatan dengan sungai. Untuk populasi sriti sendiri cukup banyak berkeliaran. Nah yang mau saya tanyakan: Apakah dengan gambaran seperti itu, garasi rumah tersebut cocok untuk dikembangkan peternakan sriti? bagaimana memodifikasinya menjadi tempat ternah sriti?
Salam.. Terima kasih artikelnya sangat bermanfaat mas… Saya berencana membuat sarang walet.yang ingin saya tanyakan apakah boleh saya membangun sarang walet cuma berdasarkan pertunjuk dari internet (ortodidak) atau haruskah saya memanggil dulu orang yang berpengalaman untuk konsul? Karena didaerah saya masih jarang orang yang berpengalaman dalam bidang ini… Mohon bantuannya mas.. Terima kasih sebelumnya.. Salam
lebih baik ada orang yang berpengalaman mas karena inforamsi di internet itu simpang siur! lebih laik dari dua sumber ada orang yang bisa bantu diskusi dan juga cari2 informasi di internet
Sy skrg mmbangun rumah tinggal, ternyta skrg bnyak burung keci2 yg tinggal dan mmbuat sarang di kamar. Apakah bisa sy bikin sarang walet di bangunan sy itu
cek dulu mbak itu burung apa, mungkin juga bukan burung walet
Rumah saya dua lantai minimalis tetapi lantai atas dengan papan.di teras bawah sdh di hinggapi Sriti..apakah memungkinkan walet akan datang?..terima kasih
kebutulan orang tua saya punya gedung walet, awalnya memang rumah area belakang dapur dibikin 2 lantai untuk kamar anak2nya karena rumah minimalis. tp sebelum gedung itu selesai dibangun untuk ditempati .. ternyata ada burung walt duluan yg nempati… akhirnya bapak ku merelakan rumahnya untuk ditempati burung walet (karena memang disitu ada rumah walet yg jauh lebih dulu ada) jadi populasi nya udah banyak.
tp kita sbg anak masih blum paham saat itu untuk budidaya sarang burung walet,,, dan sampai skrng masih bertahan.. ingin rasanya melanjutkan usaha orang tua ini. tp masih belum paham untuk memulai dr mana.. hanya bisa bantu bersihin dan bantu panen saja..
karena usaha itu salah satu asset penghidupan untuk keluarga kami.. semoga dengan artikel ini saya bisa mendpatkan ilmu banyak ttg budidaya sarang walet.. terima kasih om
salam dari serang, banten
rumah saya ditnggal 1 mingguan, tiba-tiba diruang bekas jualan yang sudah tidak dipakai ada sarang sriti. Karena kotor sama istri sarangnya dirusak, eh ngk beberapa lama dibangun lagi sarangnya dan burungnya balik lagi. Padahal suara bising rumah dekat jalan..apakah bisa dijadikan sarang walet om? terima kasih